Transaksi Judi Online – Polsek Langsa Timur, Polsek Langsa, menangkap terduga penjual KTP sbobet (judi online) dengan barang bukti (BB) sebanyak 40 KTP sbobet.
Tersangka CP (26), warga Desa Batuphat, Kecamatan Muara Satu, Lhokseumawe, ditangkap karena Transaksi Judi Online pada hari Sabtu, 14 September 2019 dini hari WIB di Gampong Sidorejo, Kecamatan Langsa Timur.
Kapolres Langsa, AKBP Andy Hermawan SIK MSc, kata Kepala Polisi Timur Langsa Iptu Imran SE MH bahwa tersangka CP ditangkap atas dasar laporan dari masyarakat yang bersangkutan tentang menyediakan ID sbobet untuk remaja ada telah meminta.
Iptu Imran mengatakan, CP ditangkap saat menunggu seseorang membeli ID sbobet di warung internet (Warnet) di Gampong Sidorejo.
Bersama tersangka CP, aparat juga menyita hingga 40 sbobet KTP, uang tunai Rp 800.000, dan 1 unit ponsel Noffos.
Akibat Transaksi Judi Online, pria Lhokseunawe ini dijerat pasal 18 pasal 20 Qanun Provinsi Aceh nomor 06 tahun 2014 terkait UU Jinayat, ancaman maksimal 45 cambuk publik.
“Tersangka CP saat ini ditahan di sel Mabes Polri untuk diadili,” pungkas Kapolres Langsa Timur.
Baca Juga: Tidak Dihukum, 5 Pelaku Jual Beli Chip Higgs Domino di Aceh Mendapat Pembinaan
Mengandalkan Wikipedia, Sbobet adalah situs web taruhan online. Sbobet beroperasi di Asia, dilisensikan oleh First Cagayan Leisure & Resort Corporation, Manila-Filipina, dan di Eropa, dilisensikan oleh pemerintah Pulau Man untuk beroperasi sebagai taruhan olahraga global. Sbobet menawarkan taruhan olahraga dalam beberapa bahasa.
Pada bulan Februari 2009, Sbobet di Pulau Man adalah operator pertama yang diizinkan untuk membuka kasino dealer langsung dari Pulau Man.
Pada Oktober 2014, Sbobet memulai sektor taruhan finansial baru bekerja sama dengan Tradoligic. Produk keuangan biner ini diluncurkan di bawah lisensi Ogra Isle of Man dan lisensi CEZA-First Cagayan Philippines
Sumber Referensi Arikel: aceh.tribunnews.com
